Kamis, 11 Juni 2015

Posted by Unknown | File under :


Kematian memang merupakan sesuatu hal yang tidak dapat dihindari dan dapat terjadi pada usia berapa pun. Terdapat jutaan manusia meninggal setiap tahunnya karena berbagai penyebab. Menurut World Health Organization (WHO), diperkirakan 55 juta orang meninggal di dunia pada tahun 2011. Sekitar dua per tiganya disebabkan oleh penyakit tidak menular, seperti penyakit kardiovaskular, kanker, diabetes, dan penyakit paru kronik. Sisanya disebabkan oleh penyakit infeksi menular, masalah maternal (ibu), perinatal (bayi/anak), nutrisi, dan kecelakaan lalu lintas.
Berikut ini adalah penyebab kematian terbanyak di dunia menurut WHO:
1.       Penyakit Jantung Koroner :
PENYAKIT jantung koroner adalah gangguan yang terjadi pada jantung akibat suplai darah ke Jantung yang melalui arteri koroner terhambat. Kondisi ini terjadi karena arteri koroner (pembuluh darah di jantung yang berfungsi menyuplai makanan dan oksigen bagi sel-sel jantung) tersumbat atau mengalami penyempitan karena endapan lemak yang menumpuk di dinding arteri (disebut juga dengan plak). Proses penumpukan lemak di pembuluh arteri ini disebut aterosklerosis dan bisa terjadi di pembuluh arteri lainnya, tidak hanya pada arteri koroner.
Berkurangnya pasokan darah karena penyempitan arteri koroner menimbulkan rasa nyeri di dada (gejala ini dikenal dengan istilah angina). Umumnya hal ini terjadi setelah penderita melakukan aktivitas fisik yang berat atau saat mengalami stress. Bila arteri koroner tersumbat dan darah sama sekali tidak bisa mengalir ke jantung, penderita bisa mengalami serangan jantung, dan ini dapat terjadi kapan saja, bahkan ketika penderitanya dalam keadaan tidur.
2.       Stroke :
Ketika pasokan darah ke bagian otak terputus, itulah yang dinamakan stroke. Stroke adalah kondisi kesehatan yang serius saat penanganan cepat sangatlah penting. Karena semakin cepat penderita ditangani, kerusakan yang terjadi pun semakin kecil. Jika Anda merasakan serangan stroke atau melihat orang lain terserang stroke, segera hubungi rumah sakit untuk meminta ambulans.
Otak dapat berfungsi dengan baik jika pasokan oksigen dan nutrisi yang disediakan darah mengalir dengan baik. Jika pasokan darah terhambat, maka otak akan rusak, bahkan seseorang yang terkena stroke bisa meninggal.
3.       Infeksi Saluran Napas Bawah :
    nfeksi saluran pernapasan adalah infeksi yang mengenai bagian manapun saluran pernapasan, mulai dari hidung, telinga tengah, faring (tenggorokan)), kotak suara (laring), bronchi, bronkhioli dan paru. Jenis penyakit yang termasuk dalam infeksi saluran pernapasan bagian atas antara lain :
    • Batuk pilek
    • Sakit telinga (otitis media)
    • Radang tenggorokan (faringitis)

    Sedangkan jenis penyakit yang termasuk infeksi saluran pernapasan bagian bawah antara lain :
    • Bronchitis
    • Bronkhiolitis
    • Pneumonia
4.       Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) :
PPOK ditandai dengan keterbatasan aliran udara di dalam saluran napas yang tidak sepenuhnya reversibel, bersifat progresif, dan biasanya disebabkan oleh proses inflamasi paru yang disebabkan oleh pajanan gas berbahaya yang dapat memberikan gambaran gangguan sistemik. Gangguan ini dapat dicegah dan dapat diobati.
Penyebab utama PPOK adalah rokok, asap polusi dari pembakaran, dan partikel gas berbahaya.
5.       Diare :
Pengertian diare menurut WHO (1999) adalah bertambahnya defekasi (buang air besar) lebih dari biasanya/lebih dari tiga kali sehari, disertai dengan perubahan konsisten tinja (menjadi cair) dengan atau tanpa darah. Secara klinik dibedakan tiga macam sindroma diare yaitu diare cair akut, disentri, dan diare persisten.
Sedangkan menurut menurut Depkes RI (2005), pengertian diare adalah suatu penyakit dengan tanda-tanda adanya perubahan bentuk dan konsistensi dari tinja, yang melembek sampai mencair dan bertambahnya frekuensi buang air besar biasanya tiga  kali atau lebih dalam sehari.
6.       HIV/AIDS :
Pengertian HIV AIDS atau definisi lengkap tentang HIV & AIDS menurut para ahli medis dan WHO. Seperti yang sering kita dengar sehari-hari, HIV-AIDS ini merupakan jenis penyakit manusia yang sangat mematikan di dunia dan hingga sekarang belum ditemukan obatnya. Berikut penjelasan dasar mengenai penyakit ini:

Pengertian HIV merupakan singkatan dari 'Human Immunodeficiency Virus'. HIV adalah suatu virus yang dapat menyebabkan penyakit AIDS. Virus ini menyerang manusia dan menyerang sistem kekebalan (imunitas) tubuh, sehingga tubuh menjadi lemah dalam melawan infeksi. Dengan kata lain, kehadiran virus ini dalam tubuh akan menyebabkan defisiensi (kekurangan) sistem imun. 

Atau HIV merupakan retrovirus yang menjangkiti sel-sel sistem kekebalan tubuh manusia (terutama CD4 positive T-sel dan macrophages– komponen-komponen utama sistem kekebalan sel), dan menghancurkan atau mengganggu fungsinya. Infeksi virus ini mengakibatkan terjadinya penurunan

sistem kekebalan yang terus-menerus, yang akan mengakibatkan defisiensi kekebalan tubuh. Sistem kekebalan dianggap defisien ketika sistem tersebut tidak dapat lagi menjalankan fungsinya memerangi infeksi dan penyakit-penyakit. Orang yang kekebalan tubuhnya defisien (Immunodeficient) menjadi lebih rentan terhadap berbagai ragam infeksi, yang sebagian besar jarang menjangkiti orang yang tidak mengalami defisiensi kekebalan. Penyakit-penyakit yang berkaitan dengan defisiensi kekebalan yang parah dikenal sebagai "infeksi oportunistik" karena infeksi-infeksi tersebut memanfaatkan sistem kekebalan tubuh yang melemah.

Pengertian AIDS

Definisi AIDS adalah singkatan dari 'Acquired Immunodeficiency Syndrome / Acquired Immune Deficiency Syndrome' yang menggambarkan berbagai gejala dan infeksi yang terkait dengan menurunnya sistem kekebalan tubuh. Infeksi HIV telah ditahbiskan sebagai penyebab AIDS. Tingkat HIV dalam tubuh dan timbulnya berbagai infeksi tertentu merupakan indikator bahwa infeksi HIV telah berkembang menjadi AIDS.
7.       Kanker Paru :
Paru-paru memiliki dua fungsi utama, yaitu menyebarkan oksigen ke dalam darah saat menghirup napas dan membuang karbondioksida saat menghela napas. Kanker paru-paru adalah salah satu jenis kanker yang paling umum terjadi. Kanker paru-paru yang berasal dari penyebaran kanker lain disebut kanker paru-paru sekunder. Di laman ini, jenis kanker yang dibahas adalah kanker paru-paru primer, yaitu yang berawal dari paru-paru itu sendiri.
Kanker paru-paru adalah salah satu jenis kanker yang paling bisa dicegah. Paling tidak terdapat 80-90 persen kasus kanker paru-paru yang berhubungan dengan kebiasaan merokok.Pada tahap awal, tidak ada tanda atau gejala kanker paru-paru yang jelas. Tapi kemudian gejala seperti batuk secara berkelanjutan hingga mengalami batuk darah, selalu merasa kehabisan napas, kelelahan tanpa alasan,dan penurunan berat badan akan muncul.
8.       Diabetes Melitus :
Penyakit Kencing Manis / Diabetes Melitus adalah ketidakmampuan tubuh untuk mengubah makanan menjadi energi karena gangguan metabolisme yang terjadi dalam tubuh. Gangguan ini biasanya kronis, yaitu terjadi hingga beberapa waktu yang lama / gejalanya tidak dapat diketahui dalam waktu yang singkat. Diabetes dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu diabetes tipe 1, diabetes tipe 2 dan gestational diabetes.
Pada dasarnya tubuh mengolah gula dan karbohidrat dalam makanan untuk dijadikan glukosa. Glukosa adalah zat yang berguna untuk memberikan energi pada tubuh. Glukosa tersebut dikonversi menjadi energi dalam aliran darah dengan bantuan insulin dan hormon, sayangnya penderita penyakit kencing manis tidak bisa memproduksi insulin di pankreas dengan baik. Gangguan produksi indulin di pankreas ini membuat tubuh tidak bisa mengkonversi glukosa menjadi energi yang berguna bagi tubuh.
Glukosa yang tidak terkonversi menjadi energi tersebut bisa menumpuk dalam darah penderita diabetes, sehingga kadar glukosa menjadi sangat tinggi didalam darah. Penumpukkan gula darah ini yang notabene menjadi awalan penyebutan penyakit kencing manis di masyarakat. Penyakit ini akhirnya menjadi sebab terjadinya penyakit lain seperti gangguan ginjal, stroke, penyakit jantung, permasalahan pada indera penglihatan dan gangguan saraf di kaki.
9.       Kecelakaan lalu lintas :
Kecelakaan lalu-lintas adalah kejadian di mana sebuah kendaraan bermotor tabrakan dengan benda lain dan menyebabkan kerusakan. Kadang kecelakaan ini dapat mengakibatkan luka-luka atau kematian manusia atau binatang. Kecelakaan lalu-lintas menelan korban jiwa sekitar 1,2 juta manusia setiap tahun menurut WHO
10.     Prematuritas :
Prematuritas adalah suatu keadaan yang belum matang, yang ditemukan pada bayi yang lahir pada saat usia kehamilan belum mencapai 37 minggu.

Prematuritas (terutama prematuritas yang ekstrim) merupakan penyebab utama dari kelainan dan kematian pada bayi baru lahir. Beberapa organ dalam bayi mungkin belum berkembang sepenuhnya sehingga bayi memiliki resiko tinggi menderita penyakit tertentu.
Sekian Tentang 10 Penyakit Paling Banyak Menyebabkan Kematian, Semoga Bermanfaat dan Sehat Selalu :)

0 komentar: